Selasa, 06 Maret 2012

Jangan anggap kami ''ANARKI"

The Jakmania itulah sebutan kami, kami yg mendukung Persija Jakarta. Kami yg selalu loyal dengan club yg saat ini kami dukung. kekompakan serta loyalitas tanpa batas kami yg selama ini kami tuangkan lewat lagu yang kami nyanyikan selama pertandingan berlangsung.


apa kami "ANARKI ?" tentu tak semua dari kami bersikap anarki. hanya ada beberapa element dari kami tidak terkodinir dan liar, mereka terdapat 2 golongan suporter yg tak terkodinir
1. ini yg kami sebut dengan JALI (Jakmania Liar) , suporter ini tidak menonton pertandingan dan hanya berpesta di luar untuk membeli tiket saja mereka tidak mau, dan mengandalkan menjebol pagar stadion. mereka hanya datang untuk meramaikan suasana di luar stadion saja, tanpa masuk dan beli tiket. ini yg membuat kami di sebut "ANARKI". jadi kepada kalian yg hanya diluar, mari kita membeli tiket dan masuk kedalam untuk mendukung penuh "PERSIJA"

2. Jakmania Tawaf, kelompok ini tak beda jauh dengan Jali, peran mereka di stadion adalah hanya muter saja mengelilingi stadion seperti memutari Kakbah. dan sewaktu-waktu mereka akan melempar batu atau jumrah. jadi untuk kelompok ini, buat apa datang ke GBK kalo cuma muter kaya orang gila. mari beli tiket dan masuk untuk "PERSIJA".





3. Nah ini The Jakmania yang sesungguhnya. sebelum pertandingan di mulai mereka berkumpul di masing-masing Korwil (Kordinator Wilayah) yg bertugas membagikan tiket pertandingan. mereka masuk ke dalam stadion dengan tertib dan tidak saling berebut. selama pertandingan mereka selalu menyanyikan lagu untuk tim kesayangan yg mereka dukung "PERSIJA". saat mereka bersama, solidaritas, kekompakan, dan persaudaraan mereka sangat terasa dan atmosfir STADION UTAMA GELORA BUNG KARNO sangat peka.

Ini dia beberapa foto tentang kekompakan mereka saat mendukung Persija

kekompakan dan atmosfirnya sangat terasa, dan membuat hati berdebar. ya This is Persija, This is The Jakmania. mereka mendapat nomor punggung tersendiri dari ofisial Persija yaitu
"THE JAKMANIA12"


























melalui seorang Dirigen, penabuh drum, dan dukungan yg mereka tuangkan dalam bentuk lagu. suara hati Jakmania tersampaikan.
Dan jangan pernah menganggap kami itu anarki. kami yg memberi warna pada sepak bola dalam negri. kami yg selalu ada disaat sepak bola Indonesia sedang turun maupun naik. kau bisa temukan kami dalam stadion dengan kekompakan kami dan nyanyian-nyanyian kami.

mohon maaf jika ada salah kata, ini hanya tuangan kecintaan saya terhadap Persija dan The Jakmania
Salam jempol telunjuk The Jakmania


Tidak ada komentar:

Posting Komentar